Jumat, 05 September 2014

Mungkin banyak yang sependapat dengan saya bahwa di turunkannya Al qur’an dalam bahasa Arab mengandung muzizat yang banyak dan sangat besar lagi mendalam.
Bila memang demikian adanya maka banyak sekali hikmah yang terkandung didalamnya. Seperti kata Nabi Muhammad saw, yang mengatakan membaca Alif Lam Mim itu mempunyai pahala 3 jenis yang masing masing dikalikan lagi dengan faktor pengali pahala.
saya cenderung memahami bahwa pahala disini adalah hikmah untuk kita yang dapat kita petik atau kita manfaatkan dalam beribadah dengan sebenar-benarnya kepada Alloh ta’ala.
Tentu saja hikmah ini pasti mempunyai rahasia-rahasianya tersendiri, dan tiap-tiap hikmah dan rahasia pasti ada kunci-kunci untuk memahami dan memanfaatkannya.
Karena Al Qur’an diturunkan dalam bahasa arab, dan bahasa arab memnggunakan huruf arab yang jumlahnya 30 huruf. maka setiap huruf ini pasti banyak mengandung hikmah dan manfaat untuk kita dalam meningkatkan kadar dan mutu ibadah kita kepada Alloh ta’ala.
Sebagai contoh apabila di katakan bahwa rahasia huruf Fa, adalah mendekatkannya diri kita kepada rohmat pertolongan Alloh. pasti banyak bertanya bagaimanakah asalnya, kok bisa begitu, kenapa bukan begini dan begitu. Sekali lagi itulah hikmah yang tersembunyi hanya akan terasa bila kitapun mau menyelami kedalaman, ketawadhu-an dan kepasrahan dalam Al Qur’an itu sendiri.
Atau apabila dikatakan bahwa rahasia huruf ba adalah dalam bariul baroya yang artinya adalah yang menjadikan dan yang dijadikan, kholiq dan mahluk.
Pasti saudara sekalian sependapat dengan saya bahwa saya butuh lebih banyak penjelasannya tentang ini kok bisa sampai begitu, kenapa bukan begini atau kenapa bukan begini, mana dasar hukumnya di Al Qur’an.
Jangan kuatir semua itu ada hanya saja butuh waktu yang tepat serta idzin Alloh untuk mengungkapkannya dengan baik sehingga tidak menimbulkan kesalah pahaman yang semakin mendalam.
Semoga dilain waktu bisa diungkapkan secar terperinci satu persatu lengkap dengan dasar hukum Al Qur’annya sehingga dapat membantu kita dalam beribadah dengan sebenar-benarnya ibadah kepada Alloh ta’ala

Tidak ada komentar:

Posting Komentar